Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Anamnesis Dalam HIV

Pengertian Anamnesis Dalam HIV

Anamnesis

Anamnesis adalah suatu tehnik pemeriksaan yang dilakukan lewat suatu percakapan antara seorang dokter dengan pasiennya, yang mempunyai tujuan untuk mengetahui kondisi pansien dan untuk mendapatkan data pasien beserta permasalahan medisnya. Jenis anamnesis yang dapat dilakukan ialah autoanamnesis dan alloanamnesis3. Autoanamnesis dapat  dilakukan jika pasien masih berada dalam keadaan sadar.Sedangkan bila pasien tidak sadar,maka dapat dilakukan alloanamnesis yang menyertakan kerabat terdekatnya yang mengikuti perjalanan penyakitnya.



Pada setiap anamnesis selalu dinyatakan identitas pasien terlebih dahulu.Identitas pasien meliputi nama,tanggal lahir,umur,suku,agama,alamat,pendidikan,dan pekerjaan. Setelah itu dapat dinyatakan pada pasien apa keluhan utama  dia dating dan tindakan apa saja yang sudah dilakukan sebelum datang. Perlu ditanyakan pada pasien apa sudah ada obat yang diminum. Bila sudah, tanyakan obat apa yang diminum, apakah ada perubahan setelah minum obat tersebut. Tidak lupa juga untuk menanyakan kepada pasien apa pernah mengalami sakit seperti ini sebelumnya atau tidak. Kemudian tanyakan apa ada anggota keluarga atau orang terdekat yang pernah sakit seperti yang diderita pasien.

Riwayat keluarga dan kerabat yang berhubungan juga perlu ditanyakan untuk menguatkan dugaan.Misalnya apakah ada kerabat yang pernah mengalami hal tersebut ? dan apakah ada kontak antara pasien dengan kerabatnya tersebut ? . Pada skenario  Seorang laki-laki usia 52 tahun, keluhan utama batuk-batuk disertai dengan sesak napas dan keluhan penyerta panas disertai nyeri menelan sejak 3 minggu yang lalu, gatal-gatal diseluruh badan, diare sejak 2 bulan terakhir, berat badan turun sekitar 9 kg dalam 2 bulan terakhir. Jika data-data dari pasien sudah lengkap untuk anamnesis,maka dapat dilakukan pemeriksaan fisik untuk menunjang anamnesis tadi.

Posting Komentar untuk "Pengertian Anamnesis Dalam HIV"