Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jenis-Jenis Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)

Jenis-Jenis Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)

Menurut PP Nomor 51 Tahun 1993  ditetapkan 4 jenis  studi  AMDAL, yaitu  sebagai berikut.



  1. AMDAL Proyek, yaitu  AMDAL yang  berlaku bagi  satu  kegiatan yang berada  dalam    kewenangan  satu    instansi  sektoral.  Misalnya  rencana kegiatan pabrik tekstil  yang  mempunyai kewenangan memberikan ijin dan mengevaluasi studi  AMDAL-nya ada pada Departemen Perindustrian.
  2. AMDAL Terpadu  /  Multisektoral, adalah AMDAL yang  berlaku bagi suatu  rencana kegiatan pembangunan yang  bersifat terpadu, yaitu  adanya keterkaitan dalam  hal perencanaan, pengelolaan dan proses produksi, serta berada dalam  satu  kesatuan ekosistem dan  melibatkan kewenangan lebih dari  satu  instansi. Sebagai contoh adalah satu  kesatuan kegiatan pabrik pulp  dan  kertas   yang  kegiatannya terkait dengan proyek hutan  tanaman industri (HTI)  untuk  penyediaan bahan  bakunya, pembangkit tenaga listrik uap  (PLTU) untuk  menyediakan energi, dan  pelabuhan untuk  distribusi produksinya. Di  sini  terlihat adanya keterlibatan lebih  dari  satu  instansi, yaitu  Departemen Perindustrian, Departemen kehutanan, Departemen Pertambangan dan Departemen Perhubungan.
  3. AMDAL Kawasan,  yaitu   AMDAL  yang   ditujukan  pada   satu   rencana kegiatan pembangunan yang  berlokasi dalam  satu kesatuan hamparan ekosistem dan  menyangkut kewenangan satu  instansi. Contohnya adalah rencana kegiatan pembangunan kawasan industri. Dalam kasus  ini masing-masing kegiatan di  dalam  kawasan tidak  perlu  lagi  membuat AMDAL- nya, karena sudah  tercakup dalam  AMDAL seluruh kawasan. 
  4. AMDAL  Regional,  adalah AMDAL yang   diperuntukan  bagi   rencana kegiatan pembangunan yang   sifat   kegiatannya saling   terkait dalam   hal perencanaan dan  waktu  pelaksanaan kegiatannya. AMDAL ini melibatkan kewenangan  lebih    dari    satu    instansi, berada  dalam    satu    kesatuan ekosistem, satu  rencana pengembangan wilayah sesuai  Rencana Umum Tata  Ruang Daerah. Contoh AMDAL Regional adalah pembangunan kota kota  baru (Setiawan dkk, 2003).

Posting Komentar untuk "Jenis-Jenis Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)"