Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Strategi Industri Dari Substitusi Impor Ke Substitusi Ekspor

Strategi Industri Dari Substitusi Impor Ke Substitusi Ekspor

a. strategi inward vs outward-looking

sejarah perdagangan mencatat beragamnya strategi kebijakan yang di anut masing-masing Negara. Ada yang berusaha memacu pembangunan ekonomi melalui espansi perdagangan internasional dan sekaligus membuka pintu lebar-lebar terhadap investasi asing, bantuan luar negeri dan imigrasi.di lain pihak, tak sedikit negara membangun perekonomiannya dengan menerapkan strategi industrialisasi substitusi impor dan menggunakan perencanaan ekonomi sebagai prisain untuk menangkis pengaruh eksternal yang dianggap mengganggu dan tidak dikehendaki.


Perbedaan strategi outward vs inward- looking.

Strategi outward-looking

  1. perdagangan bebas dan kebijakan ekspansi ekspor
  2. kebijakan ekonomi tipe terbuka
  3. kebijakan pintu terbuka terhadap bantuan luar negeri ke sektor pemerintah
  4. kebijkan pintu terbuka terhadap PMA
  5. kebijakan pintu terbuka terhadap imigrasi

Strategi inward-looking

  1. kebijakan proteksionis dan substitusi impor
  2. kebijakan ekonomi dalam negeri tipe tertutup
  3. ketergantungan pada tabungan falam negeri dan swasembada sumber daya
  4. hambatan terhadap PMA
  5. hambatan terhadap imigrasi (M. Kuncoro, 2007:112)

Berbagai jenis industri yang dikembangkan di Indonesia sangat beraneka sehingga tidak mudah untuk dianalisis. Jenis industri manufaktur di Indonesia terdiri dari :

  1. Industri padat karya, dengan ciri-ciri : penyerapan tenga kerja tinggi, berorientasi ekspor, sebagian besar dimiliki swasta, dan tingkat konsentrasi yang rendah.
  2. Industri padat modal dan tenaga trampil, dengan ciri-ciri : berorientasi pasar domestik, sebagian besar kendali ada di pemerintah atau PMA, dan tingkat konsentrasi yang tinggi.
  3. Industri padat sumber daya alam, dengan ciri-ciri : orientasi ekspor yang tinggi, sebagian besar kepemilikan di tangan swasta, dan tingkat konsentrasi yang rendah.
  4. Industri padat teknologi, dengan ciri-ciri : semakin berorientasi ekspor, kepemilikan ada di tangan asing dan swasta, kandungan impor dan tingkat konsentrasi yang tinggi. 

Posting Komentar untuk "Strategi Industri Dari Substitusi Impor Ke Substitusi Ekspor"