Pendekatan Dalam Pemecahan Masalah Sosial
Pendekatan Dalam Pemecahan Masalah Sosial
Aspek kehidupan manusia itu sangatlah kompleks, baik dilihat dari aspek penyebarannya, aspek tingkat kebudayaannya, aspek tingkat ekonominya, aspek politiknya, dan sebagainya. Sehingga permasalahan kehidupannya juga sangat bervariasi.
Ada beberapa pendekatan yang digunakan untuk memecahkan masalah-masalah sosial yang terjadi di masyarakat antara lain :
- Pendekatan Ekologi
Pendekatan ekologi pada suatu masalah sosial, yaitu pendekatan yan didasarkan atas konsep dan prinsip ekologi. Penelitian masalah sosial dengan pendekatan ekologi berarti menelaah masalah sebagai hasil interelasi antara masyarakat manusia pada suatu ekosistem. Pengaruh manusia terhadap lingkungan dan sebaliknya pegaruh lingkungan terhadap kehidupan manusia diteliti dan dikaji, selanjutnya interelasi kedua komponen tersebut dikaji sampai sejauh mana telah menimbulkan masalah sosial. Merupakan kebenaran pokok bahwa relasi manusia dan lingkungan dewasa ini bahwa : “Manusia merupakan bagian dari alam, bukan penguasa alam.” (Ehrlinch dan Paul.R. 1973 : 4).
Aspek komponen manusia meliputi : aspek demografis, sosial-ekonomi, sosial-budaya, sosial-historis, sosial psikologis, dan aspek sosial politiknya. Sedangkan komponen lingkungan meliputi aspek-aspek : kesuburan tanah, organisme, hidrografi, iklim, dan mineral.
Selanjutnya dari data diatas dianalisis dengan kuantitatif dan kualitatif apakah faktor-faktor tersebut yang menyebabkan terjadinya masalah sosial. Selain itu harus dianalisis pula relasi antara komponen manusia dengan lingkungan dalam menjamin kehidupan manusia dan dalam mendorong terjadinya masalah sosial. Manusia cenderung menyederhanakan keadaan unsur-unsur ekosistem sehingga keadaan ekosistem menjadi labil dan mudah goncang. Kegoncangan inilah yang menyebabkan terjadinya ketimpangan ekologi yang dapat menimbulkan masalah sosial yang mengancam kehidupan manusia.
- Pendekatan Sistem
Pendekatan sistem (System Approach) masalah sosial, yaitu suatu pendekatan yang menetapkan bahwa masalah sosial tersebut sebagai suatu sistem. Sistem adalah suatu rangkaian gejala yang dihubungkan satu sama lain oleh suatu proses umum.
Pada pendekatan sistem, masalah sosial yang dikaji sistem masalah sosial di masyarakat, masalah-masalah yang timbul dan terjadi di masyarakat tidak lepas dari satu sama lain. Masalah kependudukan terkait dengan masalah ekonomi, masalah ekonomi terkait dengan masalah budaya, dan seterusnya. Satu masalah berkaitan dengan masalah lainnya membentuk suatu sistem masalah . Pada keadaan seperti itulah masalah sosial dikaji melalui pendekatan sistem.
- Pendekatan Interdisipliner
Pendekatan interdisipliner adalah masalah sosial yang dianalisis, dikaji dalam berbagai disiplin ilmu sosial serentak dalam dalam waktu yang sama. Masalah sosial yang kompleks sesuai dengan subsistem masalahnya, diungkapkan dari berbagai disiplin akademis seperti sejarah, ekonomi, geografi, psikologi, bahkan dari disiplin akademis yang lain seperti biologi, kedokteran, IPA, dan sebagainya.
Pendekatan sistem tidak bisa dipisahkan dengn pendekatan interdisipliner. Pendekatan sistem yang menggunakan disiplin akademis yang jamak disebut pendekatan interdispliner. Sedangkan pendekatan interdisipliner yang menetapkan suatu masalah yang sedang didekati dan dianalisis sebagai satu sistem disebut pendekatan sistem.
Pada hakikatnya pendekatan interdisipliner adalah pendekatan multidisipliner, karena pendekatan ini berlandaskan cara berpikir manusia yang multidimensional. Manusia jika akan mengadakan evaluasi terhadap suatu gejala atau masalah selalu ditinjau dari berbagai aspek (multidimensional). (Soetomo. 2008)
Posting Komentar untuk "Pendekatan Dalam Pemecahan Masalah Sosial"